Tren desain interior kini tidak hanya seputar rumah, apartemen, atau kantor. Atas alasan tertentu, rumah sakit pun mulai memikirkan desain interior yang menarik sekaligus tidak menakutkan bagi pasien, baik yang sudah dewasa maupun anak-anak. Seperti yang diketahui, mayoritas rumah sakit di Indonesia menggunakan warna putih sebagai ciri khas. Ditambah dengan bau obat-obatan yang membekas di ingatan pasien, sehingga mereka bisa mempunyai trauma untuk datang kembali ke rumah sakit. Begitu pula dengan anak-anak. Bahkan saat mendengar kata rumah sakit, sudah menciptakan imajinasi menyeramkan di benak mereka. Mungkin inilah salah satu alasan pihak rumah sakit mulai mengubah desain interior menjadi lebih menarik.
Berbagai cara dilakukan untuk menciptakan rumah sakit yang ramah anak, dimulai dari memberi fasilitas khusus anak-anak hingga mengubah interior ruangan di rumah sakit menjadi lebih menarik dan tidak menyeramkan.
Rumah sakit yang ramah anak biasanya akan terlihat dari lobby. Lobby menjadi garda depan dalam menyambut berbagai pengunjung, entah yang akan berobat atau sekedar menengok kerabat yang sedang sakit. Menciptakan kesan ramah adalah kewajiban bagi rumah sakit dalam menyambut pengunjung. Itulah sebabnya beberapa rumah sakit besar mendekorasi ulang suasana lobby dengan warna yang lebih beragam.
Warna-warna cerah, selain warna putih, mulai digunakan pada tempat duduk pengunjung, wallpaper tembok, lantai, hingga beberapa fasilitas yang lain. Untuk menunjuang dekorasi lobby yang lebih menarik, pihak rumah sakit menggunakan lantai vinyl. Lantai jenis ini memiliki beberapa keuntungan, di antaranya adalah memiliki tekstur yang halus, tahan lama, dan tersedia dalam berbagai warna. Harga lantai vinyl pun sangat terjangkau, sehingga pihak rumah sakit tidak perlu mengeluarkan biaya terlalu banyak untuk mendekorasi lobby rumah sakit.
Baca ini juga: HARGA MARMER MURAH TERBARU 2019
Selain menggunakan warna cerah yang beragam, pihak rumah sakit mulai menambah perabotan yang ramah anak. Misalnya, sofa berbentuk hewan atau tumbuhan. Tidak hanya itu, ide membuat ruangan bermain anak di lobby juga mulai dipertimbangkan. Anak-anak tidak akan merasa bosan saat menunggu jam besuk atau giliran berobat. Di samping itu, anak-anak akan menyingkirkan kesan menyeramkan mengenai rumah sakit. Mereka akan berpikir bahwa rumah sakit adalah tempat yang menyenangkan, sehingga mereka tidak takut berobat.
Harga lantai vinyl per m2 yang terjangkau membuat pihak rumah sakit tidak ragu untuk menggunakannya. Selain memiliki keuntungan yang telah disebutkan di atas, masih ada keuntungan lain menggunakan lantai vinyl sebagai dekorasi lobby rumah sakit, yaitu:
Sebagai tempat menyambut pengunjung rumah sakit, lobby akan rentan dengan paparan sinar matahari serta curah hujan yang intens. Maka dari itu, lantai vinyl dapat dipasang di dalam maupun luar lobby rumah sakit.
Lantai jenis ini memiliki proses pemasangan yang mudah. Bahkan lantai vinyl dapat ditempel langsung pada keramik yang sudah terpasang lebih dulu. Sehingga suasana baru dapat tercipta di lobby rumah sakit tanpa mengeluarkan biaya renovasi yang sangat mahal. Apalagi dengan harga lantai vinyl yang sangat terjangkau, maka biaya renovasi dapat dialihkan pada hal-hal penting lainnya.
Lantai vinyl dapat dikatakan sebagai lantai yang paling mudah dirawat. Lantai ini tidak menyerap air dan tahan terhadap kotoran. Perawatannya juga cukup mudah, hanya dengan menyapu dan mengepel secara rutin. Pihak rumah sakit pun pasti sangat memperhatikan kebersihan, terutama pada bagian lobby yang rentan dengan berbagai pengunjung dalam kondisi bermacam-macam. Oleh sebab itu, meski dipel berulang kali, lantai ini akan aman dari serapan air.